Sabtu, 21 Desember 2013



Jurnal Pertama

     
Jurnal pertama yang saya analisis adalah jurnal yang berjudul “Dampak Kecanduan Video Game pada Remaja”. Menurut Mifflin (2004), video game adalah permainan yang dimainkan melawan komputer. Sedangkan game yang dikategorikan sebagai video game adalah kombinasi penggunaan televisi atau media display sebagai media visual dan console sebagai tempat atau media penterjemah dari kaset atau compact disc (cd). Jadi dapat disimpulkan bahwa kecanduan bermain video game adalah suatu kebiasaan untuk bermainan dengan menggunakan kombinasi antara televisi dan console yang dirasa menyenangkan dan sangat dinikmati, sehingga menyebabkan seseorang lupa pada hal-hal yang lain.
Faktor-faktor yang mempengaruhi seorang anak kecanduan terhadap video game, menurut Arixs adalah;
a.       Tingkatan (level) yang membuat para gamers penasaran.
b.      Penghargaan (prestige) dari gamers lainnya.
c.       Kurangnya pengawasan dari orang tua.
d.      Memiliki banyak waktu kosong.
e.       Mengikuti trend permainan.
Dampak kecanduan video game menurut Sulaeman terbagi menjadi dua kriteria yaitu dampak positif dan dampak negatif.
1)      Dampak positif
Mereka dapat meningkatkan ketangkasan manual, kemampuan motorik pemain dan melek komputer, meningkatkan pengetahuan tentang teknologi juga menyediakan pemain dengan grafis yang lebih baik yang memberikan pengalaman virtual bermain yang lebih "realistis".
2)      Dampak negatif
a.       Kekerasan
b.      Mengutamakan kerja individu
c.       Semangat belajar menurun
Dalam kaitannya dengan prestasi akademik, tentunya kecanduan video games berpengaruh pada hal tersebut. Prestasi akademik adalah perubahan dalam hal kecakapan tingkah laku, ataupun kemampuan yang dapat bertambah selama beberapa waktu dan tidak disebabkan proses pertumbuhan, tetapi adanya situasi belajar. Perwujudan bentuk hasil proses tersebut dapat berupa pemecahan lisan maupun tulisan, dan keterampilan serta pemecahan masalah langsung dapat dinilai atau diukur dengan menggunakan test yang terstandar.

Jurnal Kedua

Apa ya pengaruh hp terhadap prestas siswa ? Di zaman serba teknologi seperti sekarang ini, handphone atau ponsel bukanlah barang asing bagi siapapun. Bahkan, anak-anak kecil pun sudah banyak yang bermain dengan handphone. Anak-anak ini sebagai siswa di sekolah, memiliki kewajiban untuk belajar. Lalu adakah Pengaruh Handphone terhadap prestasi belajar siswa?

Handphone adalah teknologi yang diciptakan oleh manusia untuk mempermudah komunikasi. Saat ini handphone sudah beragam macamnya, walau fungsi utamanya adalah untuk menelepon/berbicara jarak jauh, fitur handphone sudah banyak berkembang. Mulai dari penambahan fitur kamera, MP3, bahkan jaringan internet.
Benda kecil serba guna ini tentu memiliki dampak-dampak tertentu pada siswa sekolah. Apakah pengaruh handphone terhadap prestasi belajar siswa ini cukup baik atau malah memperburuk kualitas siswa itu sendiri?
Pengaruh Positif Handphone
  • Sebagai alat komunikasi, handphone tentu sangat berguna bagi seorang siswa. Baik berkomunikasi dengan para teman-temannya, maupun berkomunikasi dengan para guru.
  • Handphone bisa berfungsi sebagai penambah wawasan dan alat bantu belajar. Dengan fiturnya yang berupa internet, siswa bisa mencari informasi apa saja dengan mudah. Hal ini tentu sangat memudahkan siswa dalam menyerap materi pelarajan.
  • Sebagai hiburan, handphone juga sangat berguna. Fitur MP3 yang disuguhkan akan cukup membuat siswa tidak jenuh dalam belajar. Tapi fitur ini sebaiknya digunakan pada porsi yang tepat agar siswa tetap konsentrasi pada kegiatan belajarnya.
Pengaruh Negatif Handphone
  • Pengaruh handphone terhadap prestasi belajar siswa ternyata juga bisa buruk. Hal ini dicontohkan dengan siswa yang mungkin malah keasyikan telepon atau SMS dengan teman/pacar sehingga mereka lupa untuk belajar. Mereka merasa bebas untuk menelepon atau SMS. Berbeda bila menggunakan telepon rumah, yang penggunaannya dikontrol ketat oleh orang tua.
  • Fitur hiburan pada handphone juga bisa menurunkan prestasi belajar siswa. Misalnya MP3, siswa bisa saja lebih suka bersantai dengan mendengarkan lagu ketimbang harus belajar. Selain MP3, ada game yang juga bisa membuat siswa lebih suka menuntaskan bermain game daripada menuntaskan tugas sekolah.
Fitur internet pada handphone memang bisa memberikan pengaruh baik, tapi bila tidak digunakan secara bijak, hal ini bisa saja malah menurunkan prestasi belajar siswa.Kemudahan siswa untuk bisa memperoleh info apa saja, bisa membuat siswa terlena oleh dunia maya. Apalagi saat ini banyak beredar jejaring sosial, hal ini bisa membuat siswa lebih suka menghabiskan waktu untuk mengutak-atik handphone daripada belajar.
Handphone bukan sekedar kebutuhan, tapi sudah menjadi gaya hidup. Bahkan, ada anggapan kalau tidak punya handphone, maka akan dicap sebagai orang kampungan. Hal seperti ini bisa mempengaruhi mental siswa. Mereka akan lebih memikirkan gaya hidup daripada memikirkan kegunaan handphone itu sendiri, mereka tidak fokus dalam belajar karena lebih mementingkan gaya hidup pergaulan.
Pengaruh handphone terhadap prestasi belajar siswa yang lain adalah siswa menjadi lebih mengandalkan handphone daripada harus belajar. Contohnya, saat ujian, siswa bisa mencontek atau menanyakan jawaban pada teman lewat handphone (dengan SMS). Tentu akan mengurangi minat siswa dalam belajar karena berpikir kalau mereka pasti bisa melewati  ujian asalkan ada handphone. Kasus seperti ini sudah banyak sekali ditemukan di Indonesia.


Jurnal ketiga

Dewasa ini, penggunaan internet telah merasuk pada hampir semua aspek kehidupan baik sosial, ekonomi, pendidikan, hiburan bahkan keagamaan dan apa saja yang dapat terpikirkan. Siswa merupakan salah satu pihak yang paling diuntungkan dengan kemunculan internet. Aneka referensi, jurnal, maupun hasil penelitian yang dipublikasikan melalui internet tersedia dalam jumlah yang berlimpah. Dengan adanya pemanfaatan internet sebagai salah satu sumber informasi dan motivasi belajar yang tinggi diharapkan siswa dapat memperoleh prestasi belajar yang baik. Hal ini dikarenakan kemudahan yang didapat siswa ketika memanfaatkan internet dalam mengakses informasi di internet.
            Dengan seiringnya zaman maka semakin maju pula perkembangan teknologi. Dimana kita telah mengenal internet, Internet (Inter-Network) adalah sebutan untuk sekumpulan jaringan komputer yang menghubungkan situs akademik, pemerintahan, komersial, organisasi, maupun perorangan. Internet menyediakan akses untuk layanan telekomunikasi dan sumber daya informasi untuk jutaan pemakai yang tersebar di seluruh dunia. Oleh sebab itulah internet sangat mempengaruhi di dalam kehidupan masyarakat khusunya untuk para pelajar. Karena internet mempunyai dampak positif dan dampak negatif yang nantinya dapat mempengaruhi generasi muda.Sebenarnya siswa dalam proses beljajar juga bias memerankan dirinya sebaik mungkin. Dalam peningkatan prestasi belajarnya pun juga harus  bisa memilih mana yang dapat memberikan hal yang terbaik untuk dirinya sendiri.
A.Pengertian Prestasi
Menurut Adi Negoro, prestasi adalah segala jenis pekerjaan yang berhasil dan prestasi itu menunjukan kecakapan suatu bangsa. Kalau menurut W.J.S Winkel Purwadarminto, Prestasi adalah hasil yang dicapai. Dari pernyataan diatas dapat kita simpulkan bahwa prestasi itu adalah segala usaha yang kita lakukan semaksimal mungkin dengan hasil yang memuaskan.


Sumber :

Asripuspitasari. (2013, 21 Desember). Analisis Tiga Jurnal tentang Faktor-faktor yang Mempengaruhi Prestasi Akademik. Diperoleh 22 Desember 2013, dari http://asripuspa507.blogspot.com/2013/12/analisis-tiga-jurnal-tentang-faktor.html

Blogoftechnology. (2012, April). Pengaruh handphone terhadap prestasi belajar siswa. Diperoleh 22 Desember 2013, dari http://blogoftechnology5.blogspot.com/2012/04/pengaruh-handphone-terhadap-prestasi.html

Ernita. (25 May). Pengaruh teknologi internet terhadap prestasi akademik. Diperoleh 22 Desember 2013, dari http://tita7ezer.blogspot.com/